PABRIKCERDASPCC.CO.ID, PEKANBARU – Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Pabrik Cerdas CommIT melaksanakan pelatihan kompetensi di Hotel Grand Suka Pekanbaru (22/05/2023).
Pelatihan dilaksanakan selama 4 hari mulai tanggal 22 Mei hingga 26 Mei 2023. Pelatihan kompetensi ini diikuti oleh mahasiswa dan mahasiswi yang berjumlah 200 peserta dari Universitas Riau.
Peserta bebas memilih kompetensi apa yang ingin dikembangkan melalui 4 program pelatihan kompetensi yakni Pengelolaan Perkantoran Digital, Staf Administrasi, Konten Kreator dan Iklan Produk.


Pelaksanaan pelatihan berjalan dengan lancar dan para peserta tampak antusias mengikuti pelatihan yang diberikan. 9 trainer dari LPK Pabrik Cerdas CommIT turut andil mengajar di Universitas Riau. Para trainer ini merupakan trainer professional yang telah berpengalaman di bidangnya masing-masing.
Materi yang diajarkan mengacu kepada kurikulum berbasis kompetensi berdasarkan SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia), hal ini bertujuan agar ilmu yang didapatkan oleh para peserta dapat berguna di saat mereka bekerja.


Selain mendapat bimbingan teknis dari trainer LPK Pabrik Cerdas CommIT, para peserta juga dilatih untuk langsung melaksanakan praktek di saat pelatihan supaya peserta tidak akan kebingungan apabila materi yang dipelajari kurang dipahami dan dimengerti.
Salsabila salah satu peserta pelatihan iklan produk mengungkapkan kesannya mengikuti pelatihan.
“Saya senang mengikuti pelatihan ini, karena banyak hal yang saya kira sulit untuk dilakukan ternyata mudah setelah dijelaskan oleh para trainer dari PCC. Materi dan penjelasan dari para trainer dibuat ringan sehingga kami yang belajar dari nol cepat mengerti. Saya juga banyak belajar tentang hal-hal yang awalnya saya tidak pelajari.
Salsabila juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada LPK Pabrik Cerdas CommIT.
“Terima kasih kepada LPK Pabrik Cerdas CommIT karena telah mengajari kami semua dengan baik dan terima kasih kepara para trainer yang ramah, baik hati dan juga memperhatikan kami satu persatu agar apa yang kami tidak mengerti bisa dibimbing sehingga lebih mengerti dari teori hingga praktek”, ucap Salsabila.